Saturday, May 28, 2016

Rezeki

Sering aku lupa kalau Tuhan memberikan rezeki sepaket dengan amanah dan konsekuensinya. Misalnya, seorang anak baru saja mendapatkan sepeda baru yang diidam-idamkannya. Konsekuensinya, anak tersebut harus merawat sepeda tersebut dengan baik. Atau, seorang lulusan SMA yang diterima di perguruan tinggi favorit. Konsekuensinya anak tersebut harus belajar sebaik mungkin dan menyampaikan amanah ilmunya ke masyarakat.

Sering aku lupa, sudah berapa banyak rezeki dan doaku yang dikabulkan Tuhan. Saking seringnya aku tutup mata pada berkah Tuhan yang kupunya; namun membelalakan mata melihat kenikmatan hidup orang lain.

Sering juga aku tidak serius mensyukuri rezeki-rezeki dari Tuhan. Padahal, Tuhan tak pernah bercanda ketika menentukan rezeki seseorang. Ada alasan, tujuan, dan rencana dibalik setiap keputusan-Nya; sebaik-baiknya hal yang dapat dilakukan manusia adalah mensyukuri apapun yang telah Tuhan berikan dengan menjalankan amanah sebaik-baiknya, menerima konsekuensi dari setiap doa yang kita panjatkan, dan menguatkan diri menghadapi cobaan dari rezeki yang kita terima.

Banyak orang yang tidak kuat menjalankan amanah, cobaan, dan konsekuensi dari suatu rezeki. Orang-orang tersebut akhirnya menjauh dari Tuhan dengan menyalahgunakan rezekinya.

Semoga hamba selalu dikuatkan dalam menghadapi apapun itu; rezeki, amanah, maupun cobaan di masa depan. Amin.

-
As posted on Instagram for #RamadanReflection

No comments: